Powered By Blogger

Saturday, October 29, 2011

BENDERA GUDEP

Bendera Gudep Baru PDF Print E-mail
Dengan diterbitkannya SK Kwartir Nasional 231 tahun 2007 tentang Petunjuk Penyelengaraan Gugusdepan Gerakan Pramuka, maka ada beberapa perubahan yang salah satunya mengenai Bendera Gugusdepan. Perubahan tersebut baik berupa tampilan maupun ukuran bendera gudep yang dahulu 90 X 60 cm, menjadi 135 X 90 cm.
Berikut petikan PP nya tentang bendera gudep :
2. Bendera Gugusdepan
1. Bendera Gudep berbentuk segi empat panjang dan berukuran 135 cm x 90 cm, berwarna dasar putih, di tengah-tengahnya terdapat lambang Gerakan Pramuka berwarna merah, menghadap ke arah tiang bendera.
2. Pada bagian atas dan bagian bawah bendera terdapat jalur merah dengan ukuran lebar 1/10 dari lebar bendera, letaknya 1/10 dari lebar bendera dari sisi atas dan sisi bawah.

3. Pada bagian tepi tempat tali bendera terdapat jalur merah sepanjang lebar bendera dengan ukuran lebar 1/8 dari panjang bendera dengan tulisan nama Kwartir dan nomor gudepnya.
Ini Bendera Gugusdepan lama :
Image
Dan ini yang baru :
Berasal dari download,
Image
Berasal dari buku PP,
Image 
Masih Perlu Penyempurnaan.
Hanya saja dalam SK tersebut yang menyangkut tentang bendera gudep, belum mengatur tentang warna tulisan dan jenis huruf, dan hanya terdapat pada contoh gambar saja.
Selain itu bagan organisasi gugus depan yang sepertinya janggal yakni Mabigus berada pada kedudukan dibawah Ketua Gudep.( atau mungkin salah cetak/ tercetak terbalik). Demikian juga ketentuan tentang bendera regu yang dahulu berupa gambar silhuate/ bayangan tetapi sekarang ini gambar visual binatang/ hewan bagi regu putra dan bunga/ tumbuh- tumbuhan untuk regu putri ( seperti dalam contoh gambar pada Lampiran III SK 231 tahun 2007 ).
Semoga setelah ini ada penjelasan yang lebih tegas dan jelas, sehingga tidak menimbulkan bermacam asumsi dan persepsi di lapisan paling bawah yakni Gugus yang terdepan.

Bikin Naskah Urutan Upc. Renungan

PDF Print E-mail
Contoh format pada Upacara Ulang Janji, yang disusun menjadi suatu rangkaian naskah sesuai urutan upacara.
NASKAH PELAKSANAAN RENUNGAN ULANG JANJI PADA PERINGATAN HARI PRAMUKA
( Pukul 19.15 WIB )
Peserta sudah berkumpul ditempat yang telah ditentukan.
( Pukul 19.45 WIB )
Terdengar alunan sangkala pertanda panggilan bagi peserta Renungan untuk menuju tempat upacara dan satu persatu menempatkan diri membentuk lingkaran persaudaraan, dengan pusat pandangan obor / pelita lambing semangat menyala dalam mencapai cita-cita mulia.
( Pukul 20.00 WIB )
Menjelang fajar, Hari Pramuka, Tahun 2006, acara Peringatan hari Pramuka, dilaksanakan pada malam yang tenang ini, kita semua, para anggota Pramuka dewasa Gerakan Pramuka, berkumpul disini, untuk merenungkan, hasil – hasil karya, yang telah berlalu, dengan segala keberhasilan dan kekurangannya.
Marilah, kita mulai-pertemuan ini, dengan saling memberikan hormat, sebagai tanda persaudaraan kita, serta, untuk meningkatkan penghayatan, dan Pengamalan Pancasila.
Pemimpin Upacara : HORMAT………….GRAK …….TEGAK ………..GRAK.

Kiranya Kakak …….…………( sebut nama pembina upacara ) selaku pembina upacara berkenan menempatkan diri.
Dengarkan, apa yang tersirat dalam Dasa Darma Pramuka.
Kita tanamkan dihati kita, kita hayati, dan kita amalkan, dengan sepenuh usaha.
Kita nyalakan, api semangat, Dasa Darma.
10 (sepuluh) pembawa obor dengan langkah yang mantap maju ketengah satu per satu menyalakan obor yang diambil dari pelita yang menyala di pusat arena.
Berurutan Dasa Darma diucapkan, disertai nyala obor dalam sikap sempurna yang menerangi segenap peserta upacara.
Setelah Dasa Darma ke-10 diucapkan, petugas lagu mengumandangkan kalimat terakhir dari lagu Satya Darma Pramuka ………." KAMI JADI PANDUMU"…….. (kemudian diikuti oleh semua peserta renungan)
Sang Merah Putih, lambang kebanggaan bangsa Indonesia, mencerminkan keberanian karena membela yang benar, akan menjadi saksi, apa yang kita renungkan.

( Bendera Merah Putih memasuki arena upacara dan menemparkan diri di tengah arena dengan mengambil posisi sebelah kanan depan Pembina Upacara ).
Bersamaan dengan masuknya Sang Merah Putih, pemimpin upacara memberikan aba – aba : ” KEPADA SANG MERAH PUTIH, HORMAT…..GRAK ” TEGAK…..GRAK.

Marilah, kita merenungkan perjalanan kita, mengabdikan diri kepada Nusa dan Bangsa, melalui wadah Pendidikan Kepanduan Nasional Gerakan Pramuka, Pendidikan Kepanduan Praja Muda Karana, yang pada tahun ini, tepatnya, tanggal 14 Agustus.200...., telah berjalan selama, ........tahun.

Pembaca Renungan oleh Petugas, pelan dan khidmad.
Selanjutnya Kakak …….…………( sebut nama pembina upacara ) selaku pembina upacara mengantarkan kita semua untuk Ulang Janji sebagai bhakti kepada Nusa dan Bangsa tercinta dan juga sebagai tekat penerus cita – cita Pahlawan Pejuang Kemerdekaan Republik Indonesia, khususnya Pahlawan Pendidikan Kepramukaan.
Pembina Upacara mengajak peserta untuk Ulang Janji, para peserta upacara memegang ujung setangan leher Merah Putih dan menempelkannya pada dada sebelah kiri, tangan kanan memberikan hormat.
Setelah Ulang Janji Petugas lagu mengumandangkan kalimat terakhir lagu Bagimu Negeri ” BAGIMU NEGRI ……… JIWA RAGA KAMI ……..”

Cukuplah sudah Sang Merah Putih menjadi saksi dan kini berkenan untuk disimpan kembali.

Sang Merah Putih berjalan keluar dari lingkaran dan pemimpin upacara memberikan aba – aba : ” KEPADA SANG MERAH UTIH, HORMAT…..GRAK ” TEGAK…..GRAK.

Satya Darma Peamuka telah kita Ikrarkan bersama, kita masing-masing
telah menjanjikan diri untuk menghayati, melaksanakan dan mengamalkan.
Namun….. kita perlu menundukkan kepala, memohon rahmat, karunia dan bimbingan-Nya agar apa yang telah kita Ikrarkan itu dapat terlaksana dengan baik, sebagai taqwa kita kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sidamping itu kita do’akan pula bersama agar arwah Pahlawan termasuk arwah Pahlawan Pramuka, dapat diterima disisi –Nya sesuai dengan amal bhakti yang telah diperbuat dalam masa hidupnya.
Pembawa do’a maju satu langkah, dan membacakan Do,a.
Semua peserta renungan dengan khidmad membacakan do’a menurut agama dan keyakinannya masing-masing.
Rasa syukur kita penjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa.
Petugas lagu mengumandangkan kalimat terakhit lagu Syukur ” SYUKUR AKU SEMBAHKAN KEHADIRATMU TUHAN ……… Kemudian diikuti oleh peserta renungan.
Akhirnya …….Selamat, Selamat, Selamat memperingati Hari Pramuka Tahun .........., dan Semoga Tuhan Yang Maha Agung senantiasa memberikan ridho dan bimbingan kepada seluruh Warga Gerakan Pramuka dalam usahanya memberikan setitik bhakti mengabdi Ibu Pertiwi.
Kemudian sebagai penutup acara marilah kita saling memberikan hormat, dan setelah itu saling berjabatan tangan sebagai tanda keakraban persaudaraan diantara kita.
Pemimpin Upacara : ” HORMAT………….GRAK …….TEGAK …….GRAK ”
Kiranya Kakak …………………..selaku Pembina Upacara berkenan kembali ketempat semula.
( acara selesai )
Kepada para Tamu, Hadirin dan peserta Upacara, kami sampaikan ucapan terima kasih.
Selanjutnya kepada Kakak-kakak berkenan menempatkan diri untuk saling berjabatan tangan.

SELAMAT MEMANDU DAN DIRGAHAYU GERAKAN PRAMUKA INDONESIA

Catatan :
Para Pembina/ Pandega/ Penegak dapat menyusun naskah semacam ini, yang menarik  dalam upacara renungan ini berbeda dengan pada upacara pada umumnya. Begitulah ciri khas Pramuka.
Teks yang di tercetak miring/ biru adalah naskah yang dibacakan oleh pembawa acara ( Bisa 2 orang )

Bikin Sandi Tak Terbaca

PDF Print E-mail


PESAN RAHASIA
Kadang-kadang kita perlu menyampaikan pesan yang sangat rahasia atau ingin membuat surprise kepada teman Pramuka yang lain.
Sehingga orang yang tidak berkepentingan denga surat/ pesan tersebut tidak bisa membacanya karena nampak seperti tidak ada tulisannya.
Caranya sebagai berikut :
  1. Alat dan bahan
Mangkuk, cangkir, kertas tulis polos, pupen cina (Pit), buah jeruk nipis, obat merah atau air perasan daun pacar cina dan kapas.
2. Caranya :
§            Tuangkan setengah cangkir air ke dalam mangkuk dan tambahkan 10 tetes obat merah atau air perasan daun pacar cina, lalu aduk sampai rata.
§            Potong jeruk nipis dan peras ambil airnya.
§            Ambil kertas tulis polos yang bersih dan tuliskan pesan rahasia dengan “tintanya” air jeruk ipis dan “pulpennya” adalah pit
§            Setelah selesai menulis, keringkan tulisan tadi hingga kering benar.
§            Cara membacanya adalah usapkan kapas yang sudah dicelup air yang dicampur obat merah tadi pada permukaan kertas.
 Selamat Mencoba.

tehnik mencari air

Tehnik Mencari Air PDF Print E-mail


MENCARI AIR
Bagi seorang pengembara, seperti Pramuka yang sedang melakukan kegiatan pengembaraan, jika persediaan air yang dibawa mulai menipis atau bahkan habis, maka ia harus menjaga agar tubuh tidak mengeluarkan cairan yang berlebihan.
Caranya adalah sbb :
1)       Bernafas melalui hidung secara teratur.
2)       Mengurangi berbicara.
3)       Mengurangi gerak yang berlebihan
4)       Banyak istirahat
5)       Tidak merokok dan minum minuman berakohol
6)       Berteduh di tempat yang rindang
7)       Tidak makan makanan kering ataupun berlendir
Air yang langsung dapat diminum :
1)       Tampungan air hujan.
2)       Air dari dalam tanaman.
Air yang harus dimurnikan terlebih dahulu :
1)       Air yang tergenang
2)       Air dari sungai
3)       Air dari menggali tanah atau pasir
Beberapa cara untuk mendapatkan air :
1.        Dari tanaman atau pohon seperti pisang, rotan, bambu muda, kantung semar, enau, nipah, umbi-umbian, akar-akaran, pakis, kaktus, kelapa.
2.        Mengumpulkan embun pagi dengan menggunakan saputangan bersih.
Caranya, resapkan pada tumbuhan yang berembun lalu peras ke dalam tempat minum.
3.        Tanah batu
§      Tanah kapur lebih banyak mata airnya, sebab kapur mudah dilarutkan sehingga terbentuk saluran air.
§      Sepanjang dinding lembah yang memotong lapisan berpori.
§      Pada daerah berbatu granit. Carilah bukit berumput hijau, kemudian galilah.
4.        Tanah gembur, di tanah gembur air mudah di dapat. Carilah daerah lembah, karena permukaan air dekat dengan permukaan tanah.
5.        Kondensasi Tanah-Pohon atau Penyulingan Air.
Kondensasi yaitu dengan adanya perbedaan suhu antara tanah dengan pohon, kita dapat memperoleh air murni yang merupakan hasil proses kondensasi, diperlukan alat yang sangat sederhana, yaitu plastic dan tali pengikat.

Cara Penyulingan :
  1. Carilah pohon yang sehat dan bersih, lalu carilah dahan ranting yang mudah dicapai dan masukkan plastic (jangan bocor) kemudian ikat dengan tali atau benda apa saj. Keadaan tersebut akan menyebabkan terjadinya proses penguapan air minum.
  2. Carilah pohon yang bersih dan timbuhnya di atas tanah yang tidak berbau. Galilah tanah sehingga membentuk cekungan, tapi jangan terlalu dalam dari tempat pohon tumbuh. Masukkan plastic dan atur sedemikian rupa agar air terapung dengan baik. Lalu ikat ujungnya (hingga menutupi seluruh tanaman) dan gantung pada batang kayu yang disangga dengan baik. Cara ini akan menyebabkan terjadinya penguapan yang menghasilkan air.

teks renungan

TEKS RENUNGAN

PERINGATAN HARI PRAMUKA KE 47 TAHUN 2008
 
Suasana malam hening
Sebersit cahaya merona redup
Semilir angin berhembus pelan
Menuai kesan kesejukan alam
Menempa ketabahan hati kehidupan insani

Tak terasa 47 tahun telah berlalu
Saat tercipta Praja Muda Karana
Yang siap sedia mempersiapkan kaum muda
Yang tidak hanya mencintai diri sendiri
Melainkan kaum muda yang cinta Tanah Air,
Bangsa, Negara, Agama dan Keluarga

Malam yang hening ini
Adalah wahana merenung diri
Mengingat kembali makna pandu sejati
Mengemban tugas suci bakti diri

Sentuhan angin malam telah membawaku
Untuk bertanya tugas mulia diriku
Apa yang telah kuberikan kepada bangsaku
Apa yang dapat kuperbuat untukmu negaraku
Sampai dimana ukuran bakti yang aku semaikan
Suatu pertanyaan yang dapat terjawab
Bagi Anggota Pramuka harapan bangsa

Praja Muda Karana harapan Ibu Pertiwi
Dipundakmu tertumpu tanggung jawab dan tugas suci
Mempersiapkan kaum muda yang sehat
Untuk hidup dalam dunia yang penuh tantangan
Mampukah mewujudkan cita-cita mulia
Janji dan ketentuan moral yang terpancar
Dijiwahi sinar Kode Kehormatan Gerakan Pramuka,
Adalah jawabannya.

Praja Muda Karana Ksatria Bangsa
Esok lusa akan kutanamkan benih-benih kebajikan
Akan kutaburkan warna keluhuran jiwa
Akan kulaksanakan Tri Bakti Pramuka

Saudaraku pengabdian adalah segala-galanya
Kepada Tuhan
Kepada Negara
Kepada Bangsa
Kepada Keluarga
Untuk ikut menciptakan masyarakat adil makmur,
Dan mewujudkan masa depan yang lebih gemilang.

Thursday, May 5, 2011





KEGIATAN PRAMUKA PENGGALANG

Kegiatan Pramuka Penggalang

Kemah IT IV NAMIRA
Kemah IT IV NAMIRA
Jambore
Jambore adalah pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk perkemahan besar yang diselenggarakan oleh kwartir Gerakan Pramuka, seperti Jambore Ranting, Jambore Cabang Daerah, Jambore Nasional, Jambore Regional dan Jambore se-Dunia.
Lomba Tingkat
Lomba Tingkat (LT) adalah pertemuan Pramuka Penggalang dalam bentuk perlombaan beregu atau perorangan atas nama regu yang mempertandingkan sejumlah ketrampilan. Lomba tingkat dilaksanakan dalam bentuk perkemahan. Lomba tingkat terdiri atas: LT-I (tingkat gugus depan), LT-II (tingkat Kwartir Ranting), LT-III (tingkat Kwartir Cabang), LT-IV (tingkat Kwartir Daerah) dan LT-V (tingkat Kwartir Nasional).
Perkemahan Bhakti
Perkemahan Bakti (PB) adalah kegiatan Pramuka Penggalang dalam rangka bhakti pada masyarakat yang biasanya berwujud peran serta dalam kegiatan pembangunan.
Dianpinru
Gladian Pimpinan Regu (Dianpinru adalah kegiatan Pramuka Penggalang bagi Pemimpin Regu Utama (Pratama), Pemimpin Regu (Pinru), dan Wakil Pemimpin Regu (Wapinru), yang bertujuan memberikan pengetahuan di bidang manajerial dan kepemimpinan. Dianpinru diselenggarakan oleh gugusdepan, kwartir ranting atau kwartir cabang.
Perkemahan
Perkemahan, adalah pertemuan Pramuka Penggalang yang diselenggarakan secara reguler untuk mengevaluasi hasil latihan di gugusdepan dalam satu periode, seperti Perkemahan Pelantikan Penggalang Baru, Perkemahan Kenaiakan Tingkat (dari Penggalang Ramu ke Penggalang Rakit atau dari Penggalang Rakit ke Penggalang Terap), Perkemahan Sabtu Minggu (Persami), Perkemahan Jumat Sabtu Minggu (Perjusami), perkemahan hari libur, dan sejenisnya. perkemahan juga merupakan gerakan penghibur dan pengetahuan bagi mereka yang tak pernah mengenal dunia luar. selain itu perkemahan juga dapat dipakai oleh penggalang muhammadiyah yang sering disebut HIZBUL WATHAN.
Forum Penggalang
Forum Penggalang adalah pertemuan Pramuka Penggalang untuk mengkaji suatu permasalahan dan merumuskan hasil kajian serta memecahkan masalah secara bersama. Inti dari kegiatan ini adalah untuk pengenalan demokratisasi dan pembelajaran metode pemecahan masalah sebagai modal bagi para Pramuka Penggalang di masa yang akan datang.
Penjelajahan
Penjelajahan, adalah pertemuan Pramuka Penggalang berbentuk penjelajahan, dalam rangka mengaplikasikan pengetahuan tentang ilmu medan, peta, kompas dan survival.